Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK/ SLB dan Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMA Tingkat Provinsi NTB dibuka secara resmi Senin (5/6). 

Pembukaan di gelar di Taman Rinjani Selong dengan ditandai pelepasan puluhan burung merpati oleh Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi NTB yang mewakili Gubernur NTB didampingu Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi NTB serta OPD lainya
Bupati Lombok Timur H.M. Sukiman Azmy dalam kata penerimaannya menyampaikan selamat datang kepada kontingen kabupaten/ kota yang mengikuti kegiatan tersebut, baik dari pulau Sumbawa maupun pulau Lombok, dan berharap seluruh peserta dapat merasa nyaman berada di Lombok Timur. 

" terima kasih telah memilih Lotim sebagai tuan rumah pelaksanaan LKS dan OSN tingkat provinsi NTB tersebut," ucapnya

Sehingga dirinya meminta masyarakat dapat menyambut dan memberikan perhatian kepada kontingen yang merupakan tamu daerah, dengan sebaik mungkin dan penuh keikhlasan.

" selaku tuan rumah berharap semua kegiatan dapat terlaksana dengan baik,lancar aman hingga pelaksanaan berakhir," sebut Sukiman

 Asisten I bidang pemerintahan dan Kesra Provinsi NTB H. Fathurrahman, membacakan sambutan Gubernur NTB menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menyebut LKS dan OSN merupakan ajang berharga yang menguji dan memperlihatkan kemampuan mereka.

 Lomba tersebut dinilai mampu meningkatkan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki siswa, termasuk mendalami apa yang diperoleh dalam proses belajar mengajar. 
LKS dan OSN selain memberikan pengalaman dan membuka wawasan, diyakini pula membuka jaringan karena adanya interaksi siswa dari sekolah atau kabupaten/ kota satu dengan lainnya. 

Karena itu ia meminta agar seluruh peserta dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya.
LKS dan OSN tingkat Provinsi NTB yang berlangsung di Lombok Timur akan dimulai 8 Juni mendatang, LKS meliputi 37 mata lomba untuk SMK dan 9 untuk SLB, sementara OSN meliputi 9 mata lomba.

 Selain diisi karnaval budaya sebagai upaya menyelaraskan pendidikan dan kebudayaan, kegiatan yang dipusatkan disejumlah sekolah tersebut juga menghadirkan expo yang akan menampilkan produk-produk hasil siswa SMK, termasuk penerimaan siswa baru untuk seluruh SMA dan SMK, khusus bagi warga Lombok Timur.
Karnaval budaya diikuti peserta dari seluruh kabupaten/ kota dan dimeriahkan siswa-siswi Lombok Timur. Dab karnaval mendapat antusias masyarakat (zal)