Lombok, RNETnews.com - Seorang Warga Negara Asing (WNA) bernama Mordovina Alexadra (44) asal Moskow Rusia dilaporkan diduga hilang di Gunung Rinjani sejak 30 Agustus 2024 lalu.
Menghilangnya WNA ini diketahui setelah rekannya yang berada di pualu Dewata Bali datang ke Lombok dan melaporkan hal tersebut ke aparat Kepolisian,karena setelah terakhir kali berkomunikasi dengan Alexandra via whatsapp yang mengabarkan jika dirinya akan mendaki Rinjani,kemudian tidak diketahui kembali kabar dari yang bersangkutan.
Kapoksek Bayan, I Wayan Cipta Naya S.H., M.I.Kom., saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut,dan diperkirakan korban melakukan pendakian dari pukul 04.00 Wita pada hari tersebut.
"ya benar, setelah kami menerima informasi tersebut kami langsung berkordinasi dengan pihak TNGR dan ternyata ia naik ke Gunung Rinjani secara ilegal,tidak ditemukan dokumen pendaftran baik online maupun off line" ungkapnya. Kamis, (12/09).
Lebih lanjut kapolsek mengatakan jika pihaknya bersama unsur yang lain telah membentuk team pencarian dimulai har ini
"kami juga telah membentuk tim pencarian yang terdiri dari unsur TNGR, Polsek Bayan, Koramil Bayan, serta beberapa Warga Negara Rusia dan Ukraina yang turut serta dalam upaya pencarian." teranygnya.
Rencana pencarian mencakup beberapa titik, di antaranya Jalur Senaru-Plawangan Senaru (radius ±7 km), Plawangan Senaru-Jalur Sangkareang (radius ±2 km), Plawangan Senaru-Jalur Batu Ceper (radius ±2 km), dan Plawangan Senaru-Jalur Santong (radius ±3 km).
"Tim pencarian akan bergerak selama empat hari, dimulai dari tanggal 12 hingga 15 September 2024. Tim berangkat ke Gunung Rinjani pagi tadi dan memulai pencarian dari pintu masuk Desa Senaru." tandasnya.
Apabila dalam waktu empat hari Mordovina Alexandra belum ditemukan, maka tim akan melakukan evaluasi mendalam dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengoptimalkan proses pencarian.
Setelah dilakukan penelusuran profil korban melalui internet,didapatkan data jika korban merupakan seorang yang berprofesi sebagai disainer interior 3D. (red.)
0Komentar
Berkomentar dengan mencantumkan link promosi otomatis kami hapus.