Rnetnews.Com-Lembaga DPRD Lombok Timur memberikan sebanyak 16 saran dan rekomendasi dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Lotim tahun 2022. 

Penyampaian itu langsung disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Lotim,Selasa (9|5). Dengan dibacakan M.Tohri dalam laporan gabungan komisi DPRD Lotim.

" Kita mengajukan 16 saran dan rekomendasi dalam LKPJ Bupati Lotim," tegasnya.

Tohri membacakan dan memaparkan diantaranya 
 masalah  peningkatan pendapatan asli daerah. Dengan direkomendasikan agar Bupati dapat menggerakkan OPD pengelola PAD untuk meningkatkan kinerjanya terutama masalah penagihan obyek sumber PAD,termasuk upaya ekstensifikasi sumber potensial PAD.

Begitu juga mengenai masalah PAD masih lemah sistim pendataan dan pemuktahiran data,penggolongan,penetapan,pengolahan basis data sistem pembayaran dan pelayanan lainnya kepada wajib pajak dan wajib retribusi 

" Perlu dilakukan reformasi administrasi perpajakan daerah dan memperbaiki basis data perpajakan," tegasnya.

Perlu juga lanjut Tohri,peningkatan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun provinsi mengenai masalah anggaran dana transper. Karena pemerintah daerah memiliki beban ganda yakni peningkatan porsi kemandirian anggaran dan meningkatkan capaian yang telah diproyeksi.

Begitu juga rekomendasi evaluasi dan pengendalian secara berkala terhadap pelaksanaan pembangunan dan realiasasi anggaran pembangunan,sehingga dapat dipastikan bahwa seluruh perencanaan pembangunan dapat dinikmati oleh masyarakat.

Meskipun kami mengakui pemerintah daerah telah berhasil meningkatkan IPM, pendapatan domistik regional bruto,maka tentunya menyusun strategi terpadu peningkatan IPM

" Bupati perlu menyusun strategi terpadu peningkatan IPM dengan melibatkan semua pemangku kepentingan," pintanya.(Sr).