Harmini Pedagang Asongan di Ex Bandara Selaparang Lombok. Photo: RNETnews
Mataram - Rangkaian event Motocross Lombok Sumbawa Competition yang diselenggarakan di ex Bandara Selaparang, Kota Mataram, mulai dari 23-26 November 2023 ini membawa berkah bagi para pedagang Usaha Kecil dan Menengah (UKM),baik di sekitar lingkar ex bandara, maupun luar bandara. 


Seperti apa yang diungkap oleh salah satu pedagang asongan, yang ditemui rnetnews.com di luar stand UKM yang terdaftar oleh panitia dan berjualan di tempat khusus di dalam arena pameran. 


"Syukur alhamdulillah pak, kami sangat terbantu dengan adanya acara seperti ini, lebih-lebih kami pedagang kecil yang untuk berjualan kami meminjam modal pak" kata ibu Harmini, asal Gomong Kota Mataram. Sabtu, (25/11/2023) Sore. 


Harmini mengaku terbantu karena, berjulan di rangkaian event Motocross Lombok Sumbawa Competition 2023 ini secara cuma-cuma, tanpa dipungut biaya sepeserpun. 


"kami tidak dipungut biaya sepeserpun di sini, jadi apa yang kami dapat di sini cukup buat kami membayar pinjaman,dan apa yang kami jual juga harganya sama dengan diluar" ujarnya. 


Pedagang sate bakar, saat berjualan sambil diguyur hujan di Ex Bandara Selaparang Lombok. Photo: RNETnews.com


Iyapun sangat berterima kasih dengan pemerintah dan berharap pemerintah dalam hal ini Pemprov NTB terus rutin membuat acara-acara seperti ini. 


"terima kasih kepada pemerintah,dengan adanya acara ini harapan saya terus banyak dibuat, biar kami bisa berjualan, dan berharap kami juga dibantu buat modal usah, supaya tidak minjam di koprasi" tandasnya. 


Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Jamaludin Maladi mengatakan jika pihaknya telah menyiapkan dan memberikan pasilitas lokasi untuk UKM berjualan tanpa dipungut biaya sepeserpun. 


"Di dalam arena kami dari Dinas pariwisata telah menyediakan stand-stand UKM sebanyak 200 unit untuk berjualan, namun kami juga membuka untuk UKM-UKM lainnya datang berjualan ke sini, semuamya tanpa dipungut biaya sepeserpun" tegas Jamal. 


Pihaknyapun mengaku memang membuat event seperti ini untuk membangkitkan ekonomi masyarakat. 


"kami pemerintah membuat event seperti ini selain untuk mempromosikan pariwisata daerah ya tentunya untuk membangkitkan ekonomi rakyat, salah satunya UKM-UKM ini" tandas Jamal. (red.)