Lombok Tengah, RNETnews - BPJS Ketenagakerjaan NTB mengadakan Intimete Dinner bersama mitra BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Lombok di Sheraton Senggigi Hotel Lombok Barat sekaligus dalam rangka memberikan penghargaan terhadap PDAM Loteng dan juga Bank NTB Syariah. 

Bambang Supratomo Plt Dirut PDAM Loteng menyampaikan apresiasi kepada BPJS atas penghargaan yang diberikan kepada PDAM Lombok Tengah. 

"Alhamdulillah PDAM bersama Bank NTB Syariah dan BPR NTB mendapatkan penghargaan sebagai perusahaan daerah yang administrasi terbaik. Terimakasih buat BPJS Ketenagakerjaan atas kepercayaannya, Jelasnya. 

Bambang, yang saat ini mrenjabat juga sebagai Wakil Ketua Umum PD Perpamsi NTB menanggapi penghargaan tersebut. 

"Tentu ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran PDAM. Karena kami punya semangat bersama kita bisa." 

"Saya selalu tekankan agar temen-temen bekerja sesui dengan Tupoksi. Itulah bentuk team work. Kerjakan tugas masing-masing, bukan kerjakan tugas bersama." Imbuhnya.

Menurutnya, Penghargaan tersebut tentu bukan sebagai akhir tapi menjadi awal untuk terus mempertahankan. "Bukan berarti puas sampai disini terus kerja seadanya, harus menjadi penyemangat lagi agar lebih baik kedepan", Ujarnya. 

"Indikator kinerja utama PDAM mengacu pada audit keuangan dan kinerja oleh BPKP", Kata Bambang.
 
"Istilah anak sekolah, Raportnyalah kurang lebih. Alhamdulillah berdasarkan audit KAP, PDAM TIARA sudah WTP. Untuk penilaian kinerja tahun ini juga, alhamdulillah predikatnya sudah sehat. Dengan adanya indikator penilaian beberapa lembaga audit tersebut, dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan pelayanan dari PDAM. Tapi tentu akan terus kita tingkatkan lagi. Karena dalam pemetaan internal, kami masih banyak wilayah yang belum optimal dipengaruhi oleh faktor elevasi," tambahnya. 

Untuk meningkatkan kualitas pelayan PDAM, Bambang berencana akan membuat pengembangan SPAM Zona Barat sehingga K3 bisa terpenuhi. 

"Secara teknis memang reservoar sudah desain sedemikian rupa. Namun karena jumlah produksi menurun, tentu mengakibatkan jumlah distribusinya juga menurun. Akibatnya, air yang sampai bak reservoar tidak maksimal sehingga mempengaruhi tekanan ke wilayah yang elevasi tinggi. Mohon doanya untuk tahun 2023 Investasi PDAM kami fokuskan pada peningkatan produksi dan menurunkan Kebocoran Karna saat ini kami masih devisit 110 Liter/detik sehingga kalau mau menormalkan harus bisa terpenuhi", ujarnya. 

"Mudahan tidak ada halangan, tahun depan PDAM bisa dapat bantuan pengembangan SPAM Zona Barat. Jika bisa terealisasi, PDAM bisa menambah debit produksi diperkirakan sekitar 200 lt/dt sehingga kekurangan produksi bisa terpenuhi untuk pelayanan PDAM lebih optimal," Tutupnya. (rls/RA)