LOMBOK TIMUR-Bupati Lombok Timur,HM.Sukiman Azmy mengku kecewa dan sedih ketika quota pengadaan ASN, baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tidak sesuai dengan kebutuhan Pemerintah Daerah.

Pernyataan itu ditegaskan dalam arahannya saat pemberian SK terhadap ratusan CPNS dan PPPK di ballrom Lantai II Kantor Bupati Lotim,Kamis (12|5).

" Tidak saja masyarakat dan pelamar yang kecewa tapi pemerintah daerah juga mengalami hal yang sama atas quota ASN tidak sesuai kebutuhan," tegasnya.

Menurutnya ‎pada tahun 2022 dan 2023 berharap  kebutuhan ASN yang diajukan Pemerintah daerah  sebanyak 6000 formasi yang diajukan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Nagara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

" Mudah-mudahan usulan kita bisa diterima semuanya oleh pemerintah pusat," paparnya.

Mantan Dandim 1615 Lotim menambahkan  agar 402 orang tenaga PPPK dan 107 orang CPNS Formasi Tahun 2021 ini dapat meluruskan niat, tetap konsisten melaksanakan tugas.

Selain itu  menjaga agar sikap dan prilaku tidak berubah kendati penghasilan meningkat nantinya, serta menyesuaikan pengeluaran dengan pendapatan.

" Yang  terpenting adalah  tidak meninggalkan Allah SWT," tandasnya.(SR).