Pegelaran event International Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Nusa Tenggara Barat akhirnya dibatalkan. Pembatalan tersebut dikarenakan belum adanya kesiapan dari mashalnya, sehingga race 1 dan 2 IATC akan dilanjutkan pada Sabtu mendatang 

Namun salah satu marshal yang enggan disebutkan namanya menepis apa yang dikatakan oleh Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan pihak MGPA, bahwa hal itu tidak benar, sebenarnya dari marshal sendiri sudah siap namun perlakuan yang diberikan oleh panitia membuat ratusan marshal mogok dan akhirnya mengundurkan diri

“iya mas, hampir setengahnya mengundurkan diri karena perlakuan dari panitia,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui via telepon pada Senin malam (14|11)

Selain itu, ia mengaku dari hari pertama event tersebut berjalan,dirinya hanya dikasih makan sekali saja itupun dihari pada hari kedua acara

“kalau hari pertama itu kan mulai Jumat kemarin mas, nah dari pagi sampai malam kami tidak dikasih makan, baru hari kedua dikasih makan, itupun jam 3 baru dikasih,” tuturnya

Hal itu berbeda 360 derajat seperti apa yang dipikirkannya sebelum dinyatakan lulus sebagai marshal

“kalau kayak gini kan seolah-olah kita tidak dihargai,sudah datang jam 6 pagi terus sampai malam disana mas,” ungkapnya

Kemudian terkait dengan pelatihan yang diberikan sebagai seorang marshal hanya dilakukan selama empat hari mulai dari hari Rabu, Jumat, Sabtu dan Minggu. (Riki)