Lombok Timur, RNETnews - Apes nasib FR lelaki pengangguran asal Desa Tanak Gadang,Kecamatan Pringgebaya ini terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian,karena harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

FR diduga telah melakukan pencabulan terhadap salah seorang siswi SMA Swasta di wilayah Kecamatan Pringgebaya dengan inisial RH, Kamis (8|12) sekitar pukul 21.00 WITA.

Pelaku diamankan petugas kepolisian pada Jumat malam (9|12) tanpa perlawanan,setelah polisi menindaklanjuti laporan dari pihak keluarga korban,karena tidak terima atas perbuatan pelaku.

Hal ini dibenarkan Kapolsek Pringgebaya melalui Kasi Humas Polres Lotim,Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi. " Memang betul pelaku sudah diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tegasnya. Sabtu (10|12). 

Terjadinya kasus pelecehan seksual terhadap korban bermula saat korba dibonceng pelaku mencari temannya yang kabur dari rumah. 

Korban dan pelaku berkeliling mencari temannya yang kabur dengan menggunakan sepeda motor,akan tetapi sudah terlalu jauh melakukan pencarian, akhirnya pelaku berhenti di persawahan dengan alasan untuk instirahat.

Namun begitu setelah melihat keadaan sepi dan gelap,lalu pelaku melakukan memeluk korban dari belakang, bahkan memaksa korban untuk melakukan hubungan seksual dengan cara membuka celana korban.

" Atas dasar itulah korban bersama orang tuanya lalu melaporkan kasus yang dilakukan pelaku untuk diproses secara hukum," tandasnya. (SR)